Alamat Kantor:

Zavira Regeny Blok A7
Batas Kota Pekanbaru - Kampar, Riau — Indonesia

Kelebihan dan kekurangan Mazda Vantrend

Kelebihan dan kekurangan Mazda Vantrend. Mulai performa mesin, konsumsi BBM, Handling, Kabin, Biaya perawatan, sparepart dan harga bekas
Kelebihan dan kekurangan Mazda Vantrend

Review Mazda Vantrend

Sekarang kita mau ungkap apa saja Kelebihan dan kekurangan Mazda Vantrend. Penting sebelum anda memutuskan untuk membelinya.

Kita seringkali dihadapkan pada dilema saat mencari mobil bekas. Harga yang terjangkau seringkali berbanding lurus dengan kondisi dan fitur yang ditawarkan.

Mazda Vantrend, sebuah station wagon unik yang berjaya di Indonesia pada era 90-an, menjadi salah satu contoh menarik dalam pertimbangan ini.

Mobil ini hadir sebagai alternatif yang berbeda di tengah dominasi sedan dan hatchback, menawarkan keunikan sebagai satu-satunya station wagon yang dipasarkan secara resmi di Indonesia pada masanya.

Kendati demikian, usia mobil yang sudah cukup tua dan teknologi yang ketinggalan zaman tentu menimbulkan pertanyaan: apakah Mazda Vantrend masih layak dipertimbangkan di tahun sekarang? Apakah kelebihannya mampu menutupi kekurangannya?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita telaah lebih detail mengenai kelebihan dan kekurangan Mazda Vantrend, mempertimbangkan berbagai aspek seperti performa mesin, fitur, kenyamanan, biaya perawatan dan nilai jual kembali.

Sebagai catatan, ulasan ini berdasarkan pengamatan umum dan informasi yang tersedia dan pengalaman individu mungkin berbeda. Perlu diingat bahwa kondisi setiap unit Mazda Vantrend bisa sangat bervariasi, tergantung perawatan dan riwayat pemakaiannya.

Oleh karena itu, pemeriksaan menyeluruh sebelum membeli sangatlah penting untuk menghindari masalah di kemudian hari. Semoga analisis ini membantu Anda dalam pengambilan keputusan yang tepat.

Mazda Vantrend, dengan desain eksteriornya yang khas, mampu membedakan dirinya dari mobil-mobil lain pada masanya.

Meski saat ini desainnya terkesan jadul, bahkan dibandingkan dengan station wagon dari era 80-an seperti Toyota Corolla DX Wagon, ia memiliki daya tarik tersendiri bagi para penggemar mobil klasik.

Kita akan melihat lebih dalam bagaimana aspek-aspek tertentu dari mobil ini, baik kelebihan maupun kekurangannya, masih relevan untuk dipertimbangkan di era modern. Kita perlu melihatnya tidak hanya sebagai kendaraan, tetapi juga sebagai bagian dari sejarah otomotif Indonesia.

4 Kelebihan Mazda Vantrend

1. Harga murah dan Spare Part Melimpah

Salah satu daya tarik utama Mazda Vantrend adalah harganya yang relatif murah dibandingkan dengan station wagon lainnya.

Anda bisa mendapatkan unitnya dengan harga yang sangat terjangkau, berkisar antara 20 hingga 30 juta rupiah, tergantung kondisi dan tahun produksi.

Keuntungan lain adalah ketersediaan spare part yang cukup melimpah. Karena pernah diproduksi secara massal oleh Indomobil Group, komponen-komponennya relatif mudah ditemukan di bengkel umum maupun bengkel spesialis Mazda.

Ini menjadi poin plus yang signifikan, khususnya dibandingkan dengan mobil-mobil impor yang spare partnya mungkin lebih sulit dan mahal didapatkan.

Dengan kata lain, biaya perawatan dan perbaikan Mazda Vantrend cenderung lebih terkendali, cocok bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas. Namun, perlu diingat bahwa ketersediaan spare part original mungkin semakin terbatas seiring berjalannya waktu.

2. Ruang Bagasi Luas

Sebagai station wagon, Mazda Vantrend menawarkan ruang bagasi yang cukup luas untuk kelasnya. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang sering membawa barang bawaan banyak, seperti keluarga yang sering bepergian atau mereka yang membutuhkan mobil untuk keperluan bisnis.

Kemampuannya untuk memuat barang dalam jumlah signifikan menjadi nilai jual tersendiri, terutama jika dibandingkan dengan hatchback atau sedan yang memiliki ruang bagasi lebih terbatas.

Fleksibilitas ruang bagasi ini menjadi salah satu poin penting bagi mereka yang mempertimbangkan aspek kepraktisan dalam sebuah kendaraan.

Ukuran bagasi yang besar menjadi salah satu alasan utama mengapa orang masih memilih Mazda Vantrend.

3. BBM Irit

Meskipun mesinnya berkapasitas 1.4L, Mazda Vantrend terkenal dengan konsumsi bahan bakar yang relatif irit, khususnya untuk ukuran mobil pada masanya.

Konsumsi BBM di kota diperkirakan sekitar 9-11 km/L, sementara di luar kota bisa mencapai 12-14 km/L.

Angka ini tentu saja akan bergantung pada kondisi mesin, gaya mengemudi dan medan yang dilalui. Namun, jika dibandingkan dengan mobil-mobil sejenis pada era tersebut, konsumsi BBM Mazda Vantrend cukup kompetitif.

Hal ini menjadi nilai tambah bagi mereka yang ingin menghemat pengeluaran untuk bahan bakar. Perlu dicatat bahwa angka ini hanya perkiraan dan kondisi aktual bisa berbeda.

4. Maintenance mudah

Karena spare part Mazda Vantrend relatif mudah ditemukan dan harganya terjangkau, perawatannya menjadi lebih mudah dan murah dibandingkan dengan mobil-mobil modern.

Selain itu, mobil ini juga cukup populer di kalangan penggemar modifikasi.

Banyak komunitas dan bengkel yang menyediakan aksesoris dan suku cadang aftermarket untuk Mazda Vantrend. Hal ini memudahkan bagi pemilik yang ingin memodifikasi mobilnya sesuai dengan selera, baik untuk peningkatan performa maupun estetika.

Kebebasan dalam modifikasi merupakan poin penting bagi sebagian orang yang ingin mengekspresikan diri melalui mobil mereka.

 4 Kekurangan Mazda Vantrend

1. Performa Mesin

Dengan mesin 1.4L SOHC 8 katup yang hanya menghasilkan tenaga 70 HP, Mazda Vantrend bukanlah mobil yang bertenaga.

Akselerasinya lambat dan kemampuannya untuk mendaki tanjakan curam cukup terbatas.

Hal ini membuat mobil ini kurang ideal untuk perjalanan jarak jauh yang membutuhkan tenaga mesin yang besar. Selain itu, mesinnya juga cukup berisik pada putaran menengah hingga tinggi, yang dapat mengurangi kenyamanan berkendara.

Kekurangan tenaga ini menjadi kendala utama bagi sebagian orang, terutama jika sering membawa beban berat atau melewati medan yang menanjak.

2. Handling dan Kenyamanan

Suspensi belakang yang menggunakan per daun mengurangi kenyamanan berkendara, terutama di jalanan yang tidak rata. Mobil ini juga cenderung limbung pada kecepatan tinggi dan memiliki handling yang kurang responsif.

Ditambah lagi, peredaman kabin yang buruk membuat suara bising dari mesin dan jalanan mudah masuk ke kabin penumpang.

Pengalaman berkendara kurang nyaman ini dapat menjadi faktor penghambat bagi sebagian orang, terutama jika sering menempuh perjalanan jauh.

Perlu diingat bahwa teknologi suspensi pada zaman itu memang belum sebaik sekarang.

3. Kerentanan Komponen dan Overheat

Salah satu masalah umum yang sering terjadi pada Mazda Vantrend adalah overheat.

Sistem pendinginannya terkadang kurang efektif, terutama pada kondisi lalu lintas yang padat atau cuaca panas. Selain itu, beberapa komponen lain seperti kopel suspensi depan juga rentan mengalami kerusakan. Hal ini akan meningkatkan biaya perawatan dan risiko mogok di jalan.

Oleh karena itu, pemeriksaan menyeluruh terhadap sistem pendingin dan komponen penting lain sangat diperlukan sebelum membeli.

Memilih unit yang terawat dengan baik menjadi sangat penting untuk menghindari masalah ini.

Catatan: Perbedaan Kijang KF40 dan KF50

4. Nilai Jual Kembali

Karena usianya yang sudah tua dan keterbatasan teknologi, nilai jual kembali Mazda Vantrend relatif rendah. Jika Anda berencana untuk menjualnya kembali di masa depan, Anda mungkin tidak akan mendapatkan harga yang tinggi.

Hal ini menjadi pertimbangan penting bagi mereka yang ingin meminimalkan kerugian finansial.

Namun, bagi mereka yang membeli mobil ini untuk pemakaian jangka panjang dan harga beli yang sangat terjangkau, hal ini mungkin bukan menjadi masalah yang signifikan.

 Tanya Jawab

  1. Apakah Mazda Vantrend mudah ditemukan di pasaran?

Mazda Vantrend sudah tidak diproduksi lagi, jadi ketersediaannya di pasaran terbatas. Anda perlu bersabar dan mungkin perlu mencari unit yang sesuai dengan kondisi yang Anda inginkan.

  • Berapa biaya perawatan rutin Mazda Vantrend?

Biaya perawatan relatif terjangkau dibandingkan dengan mobil modern, namun ini bergantung pada kondisi mobil dan kebutuhan perbaikan. Karena masih banyak bengkel yang menyediakan sparepart, biaya perbaikan masih cukup terjangkau.

  • Apakah Mazda Vantrend aman dikendarai?

Keamanan Mazda Vantrend tentu lebih rendah dibandingkan dengan mobil modern yang dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan. Keamanan berkendara lebih bergantung pada perawatan dan kondisi mobil itu sendiri.

  • Apakah AC Mazda Vantrend masih berfungsi dengan baik?

Kondisi AC sangat bergantung pada perawatan dan usia pakai. Sebaiknya periksa kondisi AC sebelum memutuskan untuk membeli.

Terakhir

Mazda Vantrend merupakan mobil unik dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. Ia menawarkan harga yang terjangkau dan keunggulan dalam hal ruang bagasi serta konsumsi bahan bakar yang relatif irit untuk mobil seusianya.

Namun, performa mesin yang terbatas, handling yang kurang optimal dan potensi masalah teknis harus dipertimbangkan dengan matang.

Keputusan untuk membeli Mazda Vantrend sangat bergantung pada kebutuhan, prioritas dan anggaran Anda. Pemeriksaan menyeluruh sebelum membeli sangat disarankan agar tidak menyesal dikemudian hari.

Editorial Staff
Editorial Staff
Articles: 197