Alamat Kantor:

Zavira Regeny Blok A7
Batas Kota Pekanbaru - Kampar, Riau — Indonesia

Perbedaan Kijang LGX dan LSX, bagus mana

Perbedaan Kijang LGX dan LSX, bagus mana. Mulai dari Eksterior mobil, Interior, Performa mesin, harga beli dan perbedaan lainnya

Revievw Kijang LGX dan LSX

Kali ini kita akan bahas Perbedaan Kijang LGX dan LSX, bagus mana.

Kita sering dihadapkan pada dilema saat mencari mobil bekas, terutama jika pilihannya jatuh pada model yang memiliki varian serupa namun dengan spesifikasi berbeda.

Salah satu contohnya adalah perdebatan sengit antara Toyota Kijang LGX dan LSX, khususnya pada generasi Kijang Kapsul yang diproduksi antara tahun 1996 hingga 2004.

 Kedua varian ini memang sekilas terlihat serupa, namun perbedaannya cukup signifikan untuk mempengaruhi pengalaman berkendara dan kepuasan pemiliknya.

Pertanyaan Kijang LGX atau LSX, mana yang lebih baik? menjadi pertanyaan yang sering muncul di forum-forum otomotif dan di antara para penggemar mobil keluarga legendaris ini.

Artikel ini akan membahas 5 perbedaan utama antara Toyota Kijang LGX dan LSX, membantu Anda, calon pembeli, untuk membuat keputusan yang tepat sesuai kebutuhan dan budget.

Kami akan mengeksplorasi aspek eksterior, interior, fitur dan tentunya, implikasi dari perbedaan tersebut terhadap harga jual kembali.

Dengan informasi yang komprehensif ini, semoga Anda dapat menentukan pilihan yang paling sesuai dengan kriteria dan harapan Anda.

Mari kita mulai eksplorasi perbedaan antara spesifikasi Kijang LGX dan LSX!

Bagus mana Kijang LGX vs LSX

Memilih antara Kijang LGX dan LSX merupakan keputusan yang memerlukan pertimbangan cermat.

Meskipun keduanya menawarkan keandalan khas Toyota Kijang, perbedaan fitur dan spesifikasi cukup signifikan untuk mempengaruhi pengalaman berkendara dan nilai jual kembali. Berikut 5 perbedaan utama yang kerap menjadi pertimbangan para calon pembeli:

1. Eksterior

Jika kita lihat, perbedaan paling signifikan terlihat pada eksterior.

Kijang LGX, umumnya, menampilkan detail yang lebih ‘stylish’. Hal ini terlihat dari penggunaan spion berlapis chrome yang memberikan kesan mewah. Sementara itu, Kijang LSX lebih mengutamakan fungsionalitas.

Spion LSX biasanya berwarna hitam polos dan lebih sederhana.

Perbedaan juga terlihat pada velg. LGX seringkali dibekali velg yang desainnya lebih ‘fancy’, meskipun detail spesifik model velg ini bervariasi tergantung tahun produksi. Sedangkan LSX menggunakan velg yang lebih standar.

 Namun, perlu dicatat bahwa beberapa LSX keluaran tahun 2001 ke atas mulai dibekali dengan velg aluminium, mengurangi kesenjangan dengan LGX. Perbedaan lain yang cukup signifikan adalah keberadaan wiper belakang.

Fitur ini tersedia pada Kijang LGX, namun absen pada LSX.

Kehadiran wiper belakang ini sangat membantu dalam menjaga kebersihan kaca belakang, terutama saat kondisi hujan atau jalanan berlumpur.

Dengan demikian, meskipun secara umum desain eksterior keduanya tergolong sederhana khas Kijang Kapsul, LGX menawarkan sentuhan estetika yang lebih modern dan elegan dibandingkan LSX.

 Perbedaan ini, walau terkesan kecil, dapat mempengaruhi daya tarik visual dan nilai jual kembali kendaraan. Penggunaan materi dan kualitas cat juga dapat menjadi pertimbangan, meskipun perlu diperiksa secara detail untuk setiap unit kendaraan bekas.

2. Interior

Perbedaan antara interior Kijang LGX dan LSX juga cukup mencolok.

Kijang LGX umumnya dibekali dengan power window (pintu elektrik), memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpang.

Fitur ini tidak ada pada LSX, sehingga kaca jendela perlu dinaik-turunkan secara manual. Perbedaan lain terletak pada desain dashboard.

Kijang LGX, khususnya model facelift tahun 2003 ke atas, mempunyai dashboard dual-tone (abu-abu dan krem) yang terlihat lebih modern dan elegan jika dibandingkan dengan dashboard hitam polos pada LSX.

Door trim pada LGX juga biasanya lebih modern dan memberikan kesan premium. Sistem pendingin ruangan (AC) juga berbeda.

Kijang LGX biasanya dilengkapi dengan AC double blower, yang memberikan distribusi udara dingin yang lebih merata di dalam kabin.

Spesifikasi AC pada LSX umumnya hanya single blower. Setir pun menampilkan perbedaan.

LGX dengan mesin EFI umumnya menggunakan setir palang tiga, sementara LSX dan LGX bermesin karburator cenderung menggunakan setir palang dua, perbedaan ini juga menyangkut kenyamanan dan ergonomis.

Terakhir, konfigurasi jok belakang menjadi pembeda.

LGX biasanya memiliki jok belakang yang menghadap ke depan, sementara LSX seringkali memiliki jok belakang yang saling berhadapan, menambah fleksibilitas tetapi mengurangi kenyamanan untuk perjalanan jauh.

3. Performa Mesin

Meskipun perbedaan signifikan terdapat pada fitur, penting untuk dicatat bahwa baik Kijang LGX maupun LSX pada umumnya memiliki pilihan mesin yang sama, yaitu mesin bensin 1.8 liter dan mesin diesel 2.0 liter.

Hal ini menandakan bahwa dari segi performa mesin, keduanya relatif setara.

Perbedaan performa mungkin hanya sedikit terjadi karena perbedaan kondisi mesin dan perawatan masing-masing unit, bukan karena perbedaan spesifikasi mesin bawaan pabrik.

Kinerja mesin tentu juga dipengaruhi oleh perawatan dan pemeliharaan yang dilakukan pemilik sebelumnya. Hal ini penting untuk diperiksa seksama saat proses pembelian mobil bekas.

Kondisi mesin yang terawat baik akan memberikan performa yang optimal dan lebih awet.

Catatan: Perbedaan minyak rem dot 3 dan dot 4

4. Harga beli

Perbedaan fitur dan spesifikasi secara alami akan mempengaruhi harga jual, baik baru maupun bekas. Kijang LGX, dengan fitur-fitur yang lebih lengkap dan tampilan yang lebih modern, biasanya dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan Kijang LSX.

Namun, perlu diingat bahwa harga jual juga dipengaruhi oleh kondisi kendaraan, tahun pembuatan dan riwayat perawatannya.

Saat mencari mobil bekas, membandingkan harga Kijang LGX bekas dan harga Kijang LSX bekas dari berbagai sumber informasi sangat penting untuk mendapatkan deal yang terbaik.

Jangan lupa untuk mempertimbangkan biaya perawatan dan suku cadang di masa mendatang.

Kesimpulan

Kesimpulannya, memilih antara Kijang LGX dan LSX bergantung pada prioritas dan budget Anda.

Jika Anda menginginkan fitur yang lebih lengkap, tampilan yang lebih modern dan kenyamanan ekstra, Kijang LGX merupakan pilihan yang tepat.

Namun, jika budget Anda terbatas dan Anda lebih mengutamakan fungsionalitas dasar, Kijang LSX tetap menjadi pilihan yang handal dan ekonomis.

Sebelum memutuskan, pastikan untuk melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi kendaraan, riwayat perawatannya serta membandingkan harga dari berbagai sumber.

Lakukan uji coba berkendara untuk merasakan kenyamanan dan performa masing-masing varian. Dengan perbandingan dan riset yang teliti, Anda dapat menemukan Toyota Kijang Kapsul yang paling sesuai dengan kebutuhan dan harapan Anda.

Ingat, baik LGX maupun LSX tetap menjadi mobil keluarga yang tangguh dan legendaris dari Toyota.

Editorial Staff
Editorial Staff
Articles: 197